Stok Darah PMI Bukittinggi: Bukti Bakti Sosial untuk Masyarakat Sumatera Barat Khususnya Kota Bukittinggi.

Bukittinggi, 20 November 2025 – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan bakti sosial kepada masyarakat Sumatera Barat, khususnya kota Bukittinggi. Salah satu bentuk bakti sosial tersebut adalah melalui penyediaan stok darah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Menurut data terbaru dari Unit Donor Darah (UDD) “Syahrial Leman” PMI Kota Bukittinggi, stok darah pada tanggal 20 November 2025 sore ini adalah sebagai berikut: Whole Blood (WB) Golongan A = 13 kantong, Golongan B = 65 kantong, Golongan AB = 13 kantong, dan Golongan O = 119 kantong.

Selain itu, stok Packed Red Cell (PRC) juga tersedia, yaitu Golongan A = 101 kantong, Golongan B = 22 kantong, Golongan AB = 10 kantong, dan Golongan O = 81 kantong. Sedangkan stok Trombosit Concentrat (TC) adalah Golongan A = 6 kantong, Golongan B = 7 kantong, Golongan AB = 4 kantong, dan Golongan O = 2 kantong.

Petugas shift UDD “Syahrial Leman” PMI Kota Bukittinggi, Vanie dan Oktri, menyatakan bahwa stok darah sewaktu-waktu bisa berubah. “Kami selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan darah masyarakat, namun kami juga mengajak masyarakat untuk menjadi donor darah reguler,” ujarnya.

PMI Kota Bukittinggi mengajak masyarakat untuk menjadi donor darah dan membantu menyelamatkan nyawa orang lain. “Darah yang Anda donasikan dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang membutuhkan,” tambah Vanie.

Stok darah PMI Bukittinggi ini merupakan bukti bakti sosial PMI kepada masyarakat Sumatera Barat, khususnya kota Bukittinggi. PMI akan terus berusaha untuk memenuhi kebutuhan darah masyarakat dan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

Bagi masyarakat yang ingin menjadi donor darah atau membutuhkan darah, dapat menghubungi UDD “Syahrial Leman” PMI Kota Bukittinggi. Kami siap membantu dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

Dengan adanya stok darah yang cukup, PMI Kota Bukittinggi berharap dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Sumatera Barat, khususnya kota Bukittinggi.