
Bukittinggi, 26 November 2025 – Bencana longsor kembali melanda kawasan Kelok S di Jorong Jambak, Nagari Sianok Anam Suku, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada Rabu (26/11/2025) malam. Longsor besar ini membawa material tanah dan pohon tumbang, menutup badan jalan dan menyebabkan 9 warga mengalami luka-luka.
Desi Hermita (54), salah satu warga yang terkena dampak, menceritakan bahwa mobil yang ditumpanginya tiba-tiba terdorong ke sisi kiri jalan saat longsor pertama menghantam. “Kami terpaku beberapa detik. Rasanya seperti jalan bergerak,” katanya.

Saat mereka mulai keluar untuk mencari tempat aman, longsor susulan kembali turun, menyebabkan tanah, batu, dan kayu menghantam tubuh mereka dan menyeret beberapa pengendara yang kebetulan berada di belakang mobil tersebut.
Jorong Jambak, Yori Yulian, (tautan tidak tersedia), menyatakan bahwa 9 warga terdampak, 3 di antaranya membutuhkan perawatan medis akibat luka ringan dan syok. “Kondisi semuanya sudah membaik, tidak ada korban yang tertimbun,” ujarnya.
Proses pembersihan dilakukan secara manual karena cuaca masih tidak bersahabat. Material longsor dan batang pohon perlahan disingkirkan agar jalur bisa kembali dilalui.
Pemerintah jorong mengingatkan pengendara untuk ekstra hati-hati, terutama pada malam hari dan saat hujan deras, mengingat jalur tebing di kawasan Sianok Anam Suku sangat rentan mengalami pergerakan tanah.

Warga dan aparat setempat telah turun ke lokasi untuk membantu proses pembersihan dan memberikan bantuan kepada korban.
Kawasan Kelok S di Jorong Jambak memang dikenal rawan longsor, terutama saat musim hujan. Pemerintah setempat telah menghimbau warga untuk waspada dan menghindari daerah tersebut jika tidak perlu.( ** )


dirgantaraku.com | jamgadangnews.com | bukittinggi.top | redakta.xyz | sentral.cfd | bukittinggiku.my.id
Tidak ada komentar